BANJARMASIN– Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Selatan mengikuti desk wawancara Penilaian Mandiri Evaluasi Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Kamis (2/10), bertempat di Balai Pertemuan Garuda Kanwil Kemenkum Kalsel. Desk evaluasi dilakukan oleh Tim Penilai Mandiri (TPM) secara daring.
Desk wawancara dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah, Alex Cosmas Pinem, bersama tim, dengan menekankan komitmen perubahan melalui moto Si Haruan – Siap HARmoni untuk pembaharuAN.
Dalam paparannya, Kakanwil menyampaikan sejumlah inovasi unggulan yang dijalankan Kanwil Kemenkum Kalsel, di antaranya AKRAB (Aksi Kemenkum Kalsel Rajin Bagawi) sebagai layanan jemput bola di bidang hukum, kekayaan intelektual, dan administrasi hukum umum; PUSKUM KALSEL, yaitu perpustakaan hukum online untuk memperluas literasi hukum; serta penguatan Pos Bantuan Hukum (Posbankum) agar akses layanan bantuan hukum menjangkau hingga tingkat desa dan kelurahan.
Selain menampilkan inovasi, paparan juga menyoroti capaian kinerja, peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), serta kontribusi nyata dalam memperkuat akuntabilitas, transparansi, dan kualitas pelayanan publik di Kalimantan Selatan. Kakanwil juga menyatakan komitmen dalam pembangunan Zona Integritas melibatkan seluruh jajaran meningkatkan kinerja organisasi melalui perbaikan dalam enam area perubahan yang menjadi aspek penilaian satuan kerja.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar, didukung dokumentasi serta data capaian kinerja Kanwil. Dengan terselenggaranya desk wawancara ini, Kanwil Kemenkum Kalsel optimis upaya pembangunan Zona Integritas menuju WBK dapat terwujud, sehingga semakin memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap layanan hukum yang diberikan.az
Tags
Kota