Komisi III Intip Cara Pengelolaan Kebun Raya Berskala Nasional

Komisi III DPRD Provinsi Kalsel melakukan studi komparasi ke Kebun Raya Eka Karya Bali.ist

BALI– Guna mengembangkan wisata edukasi dan riset di Kebun Raya Banua Kalsel, Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Selatan melakukan studi komparasi ke Kebun Raya Eka Karya Bali, Selasa (26/8).
Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III, Apt. Mustaqimah, S.Farm., M.Si., dengan fokus pembahasan terkait pengelolaan kebun raya dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan serta potensi kerjasama ke depan.
Mustaqimah, menyampaikan apresiasinya setelah berdiskusi dengan pihak pengelola. Ia menilai Kebun Raya Eka Karya Bali telah memiliki pengelolaan yang baik dengan cakupan yang luas.
“Tadi kita sudah sama-sama melihat dan berdiskusi bagaimana Kebun Raya Eka Karya Bali ini, yang pengelolaannya sudah berskala nasional. Kebun Raya ini memiliki luas lahan kurang lebih 157,5 hektare dengan jumlah spesies mencapai 2.167 spesies. Cukup kaya sekali, dan ke depan harapannya kita bisa bekerjasama, khususnya untuk spesies-spesies yang mungkin belum ada di Kalimantan Selatan,” ujarnya.
Lebih lanjut politisi asal Fraksi NASDEM ini menambahkan, potensi kerjasama dapat diwujudkan dalam bentuk pertukaran atau pengembangan tanaman.
“Mudah-mudahan ada beberapa spesies yang tidak ada di tempat kita, bisa kita list dulu, lalu dibicarakan apakah bisa diterapkan di Kalimantan Selatan. Tentunya nanti juga dilihat apakah spesies tersebut banyak pembibitannya dan memungkinkan ditanam di wilayah kita,” imbuh Mustaqimah.
Sementara itu, PIC Fungsi Layanan Ilmiah Kebun Raya Eka Karya Bali, Tuah Malem Bangun, M.Si., menyambut baik kunjungan Komisi III DPRD Kalsel.
 Ia menilai diskusi yang terjalin sangat bermanfaat bagi kedua belah pihak.“Kami sangat mengapresiasi diskusi yang mengalir antara pihak kami di Kebun Raya Eka Karya Bali dengan DPRD Kalimantan Selatan. Banyak masukan yang kami terima untuk kemajuan kebun raya ke depan. Kami juga terbuka bila ingin kembali berkunjung dan berdiskusi demi pengembangan bersama,” ungkapnya.az


Lebih baru Lebih lama