Lima Hari Tak Diberi Makan, Kronologi Penemuan Bocah dalam Gudang Rumah Kosong di Banjarmasin

DITELANTARKAN - Nasib pilu menimpa R bocah perempuan berusia 5 tahun di Banjarmasin yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan di sebuah gudang. Video penemuannya viral, Jumat (13/5/2025) lalu. © Banjarmasin Post


SINARKALSEL.COM - Nasib pilu menimpa R bocah perempuan berusia 5 tahun yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan di sebuah gudang rumah kosong kawasan Banjarmasin Barat, Kalimantan Selatan.

R ditemukan oleh pembeli rumah kosong tersebut dengan kondisi tubuh memar dan kelaparan.

Dilansir melalui unggahan akun instagram @zahra.aniiiiisa yang dikutip akun X @nadiyeee_ Jumat (13/5/2025) R terungkap kronologi penemuan bocah tersebut.

Sang bocah ditemukan sendirian dalam gudang yang gelap dan dipenuhi oleh tikus.

Pilunya lagi, R ternyata berada di dalam gudang usai mengaku disiksa sang ayah kandung yang kemudian meninggalkannya seorang diri.

Peristiwa bermula saat pembeli rumah mendatangi bangunan kosong tersebut untuk mengecek kondisinya sekitar sore hari.

Ia bermaksud mengecek beberapa ruangan lantaran berencana akan melakukan renovasi pada hari Sabtu.

Namun alangkah terkejutnya ia kala menemukan seorang bocah perempuan yang terbaring lemah di gudang rumah tersebut.

"beli rumah bonus anak njirr waktu ngecek ruangan di rumah yg ku beli tiba tiba ada anak tekurung dalam gudang, note: ini sudah aku mandikan, ku kasih makan.

Waktu baru ketemu tadi mengenaskan, pipi nya bekas dipukuli abahnya, sumpah kasian gak tega,

mudahan jadi anak yg beruntung perezekian, sdh lapor pak rt dan polisi tadi.

kalo ada yg kenal bisa dm aku,kalo pun gak ada biar kami yg merawatnya," tuturnya.

Saat diberi makan, bocah malang tersebut langsung melahap bersih dua mangkuk nasi yang dihidangkan.

Ia menuturkan sudah sekitar 5 hari tidak diberi makan oleh ayah yang tega meninggalkannya seorang diri di gudang rumah kosong itu.

"kronologi nya aku beli rumah baru siang tadi pembayaran dan ngurus surat2 nya, lalu sore tadi mencek kerumah itu ngecek ruangan2 nya smua karna sabtu mau di bongkar di renov pas membuka gudang nya ya ketemu anak itu guys sendirian dalam gudang dengan kondisi babak belur kaki pincang tidak ada makanan, didalam gudang nya tu penuh sampah, tikus dll inya berabah dalam gudang itu sendiriannnn dikunci dari luar pintunya, mungkin allah masih menolong anak itu lewat perantara aku," tambah pemilik rumah.

Selain mengalami kekerasan fisik, R juga diduga mengalami pelecehan seksual lantaran mengeluhkan rasa sakit pada bagian kemaluannya.

Usai beritanya viral, ibu R pun langsung berusaha mencari keberadaan putrinya.

Dipaparkan M putrinya itu sudah beberapa tahun belakangan diasuh oleh mantan suaminya A.

M menyerahkan R pada sang mantan suami usai diminta hak asuh di usia 1,9 tahun.

Namun setelah menyerahkan hak asuh pada A, M mengaku dirinya tak pernah lagi bisa menghubungi putrinya itu.

Sejumlah cara sudah dilakukan M agar bisa terhubung dengan R yang diasuh A namun urung membuahkan hasil.

Ia tak menyangka bahwa mantan suaminya itu bisa bertindak diluar nalar manusia kepada putrinya sendiri.

Kini kasus tersebut sudah dilaporkan M ke Polresta Banjarmasin untuk ditangani.

Kondisi sang Anak

Dapati fakta putrinya dalam kondisi tak berdaya usai disiksa sang ayah, Mira beberkan kondisi terkini R setelah kembali ke pelukannya.

R adalah bocah perempuan berusia 5 tahun yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan di sebuah gudang rumah kosong kawasan Banjarmasin Barat, Kalimantan Selatan.

R ditemukan oleh pembeli rumah kosong tersebut dengan kondisi tubuh memar dan kelaparan dan videonya viral pada Jumat (13/5/2025) lalu. R mengaku dikurung oleh sang ayah kandung.

Mira sudah melaporkan tindakan A, sang mantan suami ke Satreskrim Polresta Banjarmasin.

Kepada banjarmasinpost.co.id Senin (16/6/2025), Mira mengatakan telah melakukan sejumlah upaya diantaranya memeriksakan kondisi R dan menjalani visum.

Mira menyebut, untuk saat ini kondisi R sudah mulai membaik.

Meski demikian masih terdapat sejumlah memar sisa tindak kekerasan pada tubuh R lantaran aksi bejat ayahnya itu.

"Alhamdulillah kondisinya sudah membaik, cuma memarnya masih ada," ungkap Mira.

Selain itu Mira juga memboyong putrinya untuk melakukan pemeriksaan serta visum.

"Iya sudah ada visum dan pemeriksaan," papanya lagi.

Dalam waktu, dekat Mira juga berencana akan membawa putrinya untuk menjalani pemeriksaan ke psikolog.

"Tinggal nanti membawa R ke psikolog," ujarnya.

Hingga saat ini Mira masih terus melakukan upaya agar putri tercintanya itu bisa mendapat keadilan dan ceria seperti sedia kala.

Kasus ini kini sedang dalam penyelidikan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Banjarmasin.

Dikonfirmasi terpisah, Kanit PPA Polresta Banjarmasin, Ipda Partogi Hutahaean membenarkan pihaknya telah menerima laporan tersebut dan kini tengah melakukan proses pendalaman.

“Benar, saat ini laporan sudah kami terima dan sedang kami selidiki,” ujar Partogi singkat.

Pihak kepolisian saat ini masih mengumpulkan bukti dan keterangan tambahan untuk menindaklanjuti laporan tersebut.

Sumber: Banjarmasinpost.co.id

Lebih baru Lebih lama